Mitos dan Fakta - Belanja Online dari Luar Negeri

Selalu ada yang pertama kali untuk setiap hal.

Ada yang suka belanja online? Saya sih suka. Soalnya gak capek hahaha. Kalau di mall atau pasar mau bandingin harga kan harus muter-muter, kalau online cukup klik klik klik, selesai. Belanja online dari luar negeri? Pernah dong. Nah kali ini saya akan bahas beberapa hal yang kadang masih membuat orang enggan untuk belanja online dari luar negeri. Yuk disimak.

Mahal

Namanya dagangan ya ada yang murah ada yang mahal. Tinggal pintar-pintarnya kita mencari aja. Seperti yang sudah sempat ditulis di atas, salah satu keunggulan online shop itu kita bisa bandingin langsung harga dari berbagai merchant untuk produk sejenis. Kan ada tuh fasilitas sort by price from low to high. Ongkos kirimnya mahal? Ada lho merchant yang memberi fasilitas free shipping. Ya memang jatuhnya pengirimannya lebih lama dibanding yang berbayar. Tinggal disesuaikan saja. Kalau butuhnya tidak mendesak ya cari saja yang free shipping. Tapi kalau mendesak jangan beli dari luar negeri hehehe. Cari saja merchant lokal atau malah beli di toko terdekat.

Ribet

Gak juga sih sebenarnya. Kan sama saja prosesnya dengan belanja online dari merchant lokal hanya saja barangnya dikirim dari luar negeri. Beberapa e-commerce yang beroperasi di Indonesia sekarang menghadirkan merchant luar negeri jadi ya gak perlu ribet. Sekali lagi karena prosesnya sama saja. Gak bisa return barang? Yah kalau ini mah saya juga nyerah. Beli barang harga 25000 free ongkir terus gak cocok harus dibalikin ke China? Ya kali. Makanya cermati barangnya maupun merchantnya sebelum melakukan pembelian.

Harus Punya Kartu Kredit

Oh ya? Masa? Oh my God. Ini bukan mitos sih sebenarnya tapi lebih ke salah kaprah aja. Bukan credit cardnya yang dibutuhkan tapi Visa atau Mastercard yang ada di kartu kredit itu. Beberapa bank di Indonesia sendiri sudah ada yang debit cardnya sudah, saya gak tau istilahnya, certified atau include atau integrated Visa atau Mastercard. Jadi bisa pakai debit card? Bisa dong kalau ada logo Visa atau Mastercardnya. Bedanya kalau pakai debit card ya langsung dipotong saldo rekeningnya. Selama ini saya belanja online dari luar negeri juga pakai debit card. Sampai detik ini saya gak pernah punya kartu kredit. Banknya apa? Emangnya endorse harus banget sebut brand #kodekeras hahaha. Coba dilihat aja kartu ATM yang kalian punya.

Nah itu tadi 3 hal yang sering jadi alasan orang enggan belanja online dari luar negeri. Saya juga sudah menyampaikan hal-hal yang perlu diperhatikan. Intinya ya belanjalah dengan bijak dan cermat. Jangan baper ya, barang yang dikirim gak sesuai terus mencak-mencak gak jelas, semua bisa diselesaikan dengan komunikasi baik-baik kok.

Sekian.