Perfect World (2019)

Perfect World adalah mini seri dari negeri Sakura yang tayang tahun lalu. Di Indonesia sendiri bisa dilihat melalui channel TV kabel Waku Waku Japan. Tahun lalu saya baru sempat menonton 2 episode dari total 10 episode. Baru tahun ini saya menonton semua episodenya karena diputar ulang oleh Waku Waku Japan.

Perfect World menceritakan tentang Tsugumi yang bertemu high school crush-nya yang bernama Itsuki setelah 12 tahun tidak pernah bertemu. Itsuki yang dulu adalah bintang di lapangan basket kini adalah seorang arsitek kelas 1 yang duduk di kursi roda. Ternyata 10 tahun yang lalu Itsuki mengalami kecelakaan yang menyebabkan tubuh bagian bawah lumpuh total. Itsuki yang menutup hatinya dari ide pernikahan karena tidak ingin bahagia di atas pengorbanan orang lain pelan-pelan membuka hatinya kepada Tsugumi.

Perfect World ini sebenar-benarnya melodrama. Kurang ajar sekali memang karena setiap episode pasti ada saja tear jerking moment. Didukung dengan backsound menyayat hati di setiap momen-momen krusial dan OST yang tak kalah mendayu-dayu di penghujung setiap episode, sudah sewajarnya menyiapkan tisu dulu sebelum menonton drama ini.

Saya suka setiap hal dari drama ini, ceritanya, aktingnya, dialognya, backsoundnya, soundtracknya, dan lain sebagainya.

Yang menarik lagi adalah drama ini sedikit banyak membahas tentang disabilitas dan juga konsep ruang ramah disabilitas. Misalnya saja ketika Itsuki menjelaskan bahwa jalur untuk tuna netra ternyata bisa saja menyulitkan pengguna kursi roda seperti dia. Jadi memang sulit mengakomodasi kebutuhan setiap orang.

Ini adalah drama yang layak untuk direkomendasikan.
Jika sedang mencari hiburan, coba nonton ini saja.

Saya akhiri postingan kali ini dengan dialog dari drama ini.

"Siapa pun bisa melihat kamu memakai kaki palsu.
Tapi semua orang memiliki kelemahan masing-masing.
Tidak ada orang yang tidak punya kesalahan atau kelemahan.
Jadi, kita memang setara sejak awal."
- Shiori kepada Haruto

"Mulai kini, kami akan bersama dan saling mendukung.
Saat itu tidak cukup, kami meminta bantuan kalian.
Tolong berikan kami kekuatan kalian.
Mohon bantuan untuk tahun-tahun yang akan datang."
- Itsuki saat memberi sambutan di pernikahannya


Komentar